berita

Kabupaten Pegaf Telah Memberikan Kontribusi Positif bagi Masyarakat

Anggi- Hari Ulang Tahun ke-8 Kabupaten Pegunungan Arfak yang jatuh pada tanggal 16 November 2020 diperingati dengan upacara bendera, ziarah ke makam pejuang pemekaran Kabupaten Pegunungan Arfak, dan diakhir dengan resepsi. Upacara bendera yang berlangsung di Lapangan Iray tersebut diawali dengan pembacaan sejarah berdirinya kabupaten Pegunungan Arfak.

 

Turut hadir dalam acara tersebut, Gubernur Papua Barat yang diwakili Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Papua Barat, Hans L. Mandacan, Tokoh Pemekaran, Yosias Saroy dan Marinus Mandacan, Sekda Kabupaten Pegunungan Arfak, Ever Dowansiba, Forkopimda, para kepala OPD serta tamu undangan lainnya.

 

Pjs Bupati Pegunungan Arfak, Lasarus Indow, dalam amanatnya mengatakan, lahirnya Kabupaten Pegunungan Arfak berdasarkan Undang-undang Nomor 24 tahun 2012 merupakan anugerah Tuhan bagi masyarakat di Kabupaten Pegunungan Arfak. Pemekaran Kabupaten Pegunungan Arfak yang baru 8 tahun ini telah memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

 

Keberadaan Kabupaten Pegunungan Arfak yang masih baru dan terbilang muda, membutuhkan kerja keras bersama pihak pemerintah maupun elemen masyarakat serta pihak legislatif. Hal tersebut sangat berpengaruh besar terhadap proses pembangunan, baik penyediaan infrastruktur di segala bidang. Proses yang panjang dalam perjalanan merintis pembangunan di Kabupaten Pegunungan Arfak ini tidak terlepas dari peran serta Tim Pemekaran bersama Penjabat bupati Dominggus Mandacan yang telah meletakkan pondasi pembangunan di daerah ini. “Harapan saya apa yang menjadi cita-cita bersama mensejahterakan masyarakat di 166 kampung dapat terwujud,” ujarnya.

 

Melalui momen HUT Kabupaten Pegunungan Arfak yang ke-8, Pjs Bupati berharap agar seluruh ASN, tenaga honorer dan tenaga kontrak harus berperan aktif mengisi pembangunan dengan takut akan Tuhan. Bekerja dengan ikhlas serta meningkatkan mutu pelayanan dengan cara selalu berada di tempat tugas. “Saya percaya jika para ASN dan tenaga honorer selalu berada di tempat tugas maka setiap tanggungjawab sebagai aparatur sipil negara dapat dilaksanakan dengan baik. Sehingga kita dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat di Kabupaten Pegunungan Arfak,” ujarnya lagi.(*)

Shares:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *